Minggu, 27 November 2016

Sejarah Dan Latar Belakang Sistem Analog dan Digital

Sejarah Dan Latar Belakang Sistem Analog dan Digital
Bentuk komunikasi antar makhluk hidup yang paling awal adalah suara,yang dibangkitkan oleh mulut, dan diterima oleh telinga. Apabila jarak antar makhluk yang berkomunikasi tersebut jauh, diperlukan alat bantu berupa sesuatuyang dapat dilihat. Sebagai contoh, pada abad ke dua sebelum Masehi, orangYunani menggunakan sinyal obor untuk berkomunikasi. Kombinasi dan posisiyang berbeda dari obor tersebut menghasilkan kombinasi huruf -huruf Yunani.Bentuk komunikasi menggunakan obor ini merupakan bentuk awal dari sistimkomunikasi data. Suara drum, juga dapat digunakan untuk berkomunikasi dalam jarak jauh.Pada abad ke delapan belas, mulai diperkenalkan bendera semaphoreuntuk menyampaikan komunikasi. Bendera semaphore ini prinsipnya samadengan nyala obor pada jaman Yunani, yang mengandalkan kemampuanpenglihatan. Setiap kombinasi dari bendera semaphore yang dikibarkanmenghasilkan kombinasi huruf -huruf Latin. Pemakaian bendera semaphore initerhalang kendala jarak, dimana semakin jauh jarak antar orang yangberkomunikasi, semakin tidak efisien pemakaian bendera ini.Pada tahun 1753, Charles Morrison, seorang penemu dari Scotlandia,memperkenalkan sistem transmisi listrik menggunakan satu kabel (plus ground)untuk masing-masing huruf. Pada system ini diperlukan sebuah pithball dankertas di sisi terima untuk mencetak hasilnya.Pada tahun 1835, Samuel Morse memulai bereksperimen dengantelegraph, seperti yang kita kenal sekarang. Dua tahun kemudian, pada 1837,telegraph mulai dikenalkan oleh Morse di USA, dan oleh Sir Charles Wheatstonedi Inggris. Telegraph pertama kali dipublikasikan pada tahun 1844, dan mulailahmasa komunikasi listrik yang kelak akan menguasai kehidupan manusia.Skema komunikasi yang dibicarakan di atas dapat dikatakan “digital” 
secara alamiah. Dikatakan demikian karena hanya ada sejumlah pesan terbatasyang digunakan. Tidak demikian halnya setelah Alexander Graham Bellmemperkenalkan telepon pada tahun 1876. Telepon merupakan sistimkomunikasianalog. Pesan yang disampaikan dapat tidak terbatas, karena
langsung diucapkan dari mulut manusia. Setelah penemuan ini, sistim analogmulai menggantikan sistem “digital” yang telah ada. Bahkan Western UnionTelegraph Company, perusahaan yang tadinya bergerak di bidang telegraph,mulai beralih ke bisnis telepon.Dibutuhkan waktu beberapa abad lamanya, sebelum teknologi berbalikarah, yaitu sistem digital menggantikan sistem analog. Sejak tahun 1976, sistemkomunikasi digital secara perlahan mulai menggantikan dominasi sistemkomunikasi analog. Pergantian sistem ini berlangsung cukup pesat sejakditemukannya komputer dan piranti elektronik solid state.Aplikasi komersial digital dimulai pada tahun 1962, saat Bell Systemmemperkenalkan sistem transmisi TI, yang menandai awal kebangkitan revolusidigital komersial. Di akhir tahun ini, sekitar 250 rangkaian komunikasi digital telahdi-instal. Pada pertengahan tahun 1976, angka ini melonjak mencapai 3 juta.Suatu perkembangan yang cukup fantastis !Pada pertengahan 1980 an, ketika sistem komputer merayakan 40tahun keberadaannya, sementara teknologi solid state masih cukup muda, jaringan digital dengan kontrol komputer telah dikomersialkan. Masyarakatinformasi telah mencapai level kematangan dalam fase kehidupannya. Akseskomunikasi instan, baik dari mobil, pesawat udara, atau dari gelanggang olahraga sekalipun, akan menjadi suatu kenyataan.Dibutuhkan waktu 20 abad lamanya untuk berpindah dari sistim nyalaobor ke sistem komunikasi sinyal listrik, untuk mengkomunikasikan data yangsama. Dibutuhkan waktu 20 tahun untuk berpindah dari sistem transmisi datalistrik primitif ke sistem komunikasi data lanjutan berkecepatan tinggi. Dan hinggasaat ini, perkembangan teknologi masih belum berakhir.
 PENGERTIAN SISTEM DIGITAL DAN SISTEM ANALOG
Sistem digital merupakan bentuk sampling dari sytem analog. digital pada dasarnya di code-kan dalam bentuk biner (atau Hexa). besarnya nilai suatu sistem digital dibatasi oleh lebarnya / jumlah bit (bandwidth). jumlah bit juga sangat mempengaruhi nilai akurasi sistem digital. Contoh kasus ada sistem digital dengan lebar 1 byte (8 bit). maka nilai-nilai yang dapat dikenali oleh sistem adalah bilangan bulat dari 0 – 255 ( 256 nilai : 2 pangkat 8 ).

Pada sistem analog, terdapat amplifier di sepanjang jalur transmisi. Setiap amplifier menghasilkan penguatan (gain), baik menguatkan sinyal pesan maupun noise tambahan yang menyertai di sepanjang jalur transmisi tersebut. Pada sistem digital, amplifier digantikan regenerative repeater. Fungsi repeater selain menguatkan sinyal, juga “membersihkan” sinyal tersebut dari noise. Pada sinyal “unipolar baseband”, sinyal input hanya mempunyai dua nilai – 0 atau 1. Jadi repeater harus memutuskan, mana dari kedua kemungkinan tersebut yang boleh ditampilkan pada interval waktu tertentu, untuk menjadi nilai sesungguhnya di sisi terima.
Keuntungan kedua dari sistem komunikasi digital adalah bahwa kita berhubungan dengan nilai-nilai, bukan dengan bentuk gelombang. Nilai-nilai bisa dimanipulasi dengan rangkaian rangkaian logika, atau jika perlu, dengan mikroprosesor. Operasi-operasi matematika yang rumit bisa secara mudah ditampilkan untuk mendapatkan fungsi-fungsi pemrosesan sinyal atau keamanan dalam transmisi sinyal.
Keuntungan ketiga berhubungan dengan range dinamis. Kita dapat mengilustrasikan hubungan ini dalam sebuah contoh. Perekaman disk piringan hitam analog mempunyai masalah terhadap range dinamik yang terbatas. Suara-suara yang sangat keras memerlukan variasi bentuk alur yang ekstrim, dan sulit bagi jarum perekam untuk mengikuti variasi-variasi tersebut. Sementara perekaman secara digital tidak mengalami masalah, karena semua nilai amplitudo-nya, baik yang sangat tinggi maupun yang sangat rendah, ditransmisikan menggunakan urutan sinyal terbatas yang sama.
Namun di dunia ini tidak ada yang ideal, demikian pula halnya dengan sistem komunikasi digital. Kerugian sistem digital dibandingkan dengan sistem analog adalah, bahwa sistem digital memerlukan bandwidth yang besar. Sebagai contoh, sebuah kanal suara tunggal dapat ditransmisikan menggunakan single -sideband AM dengan bandwidth yang kurang dari 5 kHz. Dengan menggunakan sistem digital, untuk mentransmisikan sinyal yang sama, diperlukan bandwidth hingga empat kali dari sistem analog. Kerugian yang lain adalah selalu harus tersedia sinkronisasi. Ini penting bagi sistem untuk mengetahui kapan setiap simbol yang terkirim mulai dan kapan berakhir, dan perlu meyakinkan apakah setiap simbol sudah terkirim dengan benar.
Secara gampangannya, digital itu adalah 0 dan 1, atau logika biner, atau diskrit, sedang analog adalah continous. Digital bisa dilihat sebagai analog yang dicuplik/di sampling, kalau samplingnya semakin sering atau deltanya makin kecil, katakan mendekati nol, maka sinyal digital bisa terlihat menjadi analog kembali. Menghitung sinyal digital lebih gampang karena diskrit, sedang analog anda harus menggunakan diferensial integral.


Perbedaan Sistem Digital Dan Sistem Analog


      Sistem dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan benda atau bagian-bagian yang bekerja bersama-sama atau terhubung sedemikian rupa sehingga membentuk suatu keseluruhan.
Sistem digital adalah susunan peralatan yang dirancang untuk mengolah besaran fisik yang diwakili oleh besaran digital, yaitu oleh nilai diskrit.

Peralatan itu pada saat ini umumnya merupakan peralatan elektronika. Meskipun dapat juga merupakan peralatan mekanik atau pneumatic. Sistem digital yang umum dijumpai antara lain adalah computer, kalkulator, dan jam digital.Sistem analog meliputi peralatan yang mengolah besaran fisik yang diwakili dalam bentuk analog. Dalam system analog besaran itu beragam dalam nilai yang sinambung. Sebagai contoh amplitudo sinyal keluaran pengeras suara dalam pesawat penerima radio dapat memiliki nilai yang sinambung dari nol sampai ke nilai maximum yang mampu ditahannya.

Pada saat ini, khususnya dalam bidang elektronika, penggunaan teknik digital telah banyak menggantikan kerja yang sebelumnya menggunakan teknik analog. Alasan utama terjadinya pergeseran menuju teknologi digital itu adalah sebagai berikut:
1.    Sistem digital lebih mudah dirancang. Hal itu terjadi karena hal yang diggunakan adalah rangkaian pengalih yanhg tidak memerlukan nilai tegangan atau arus yang pasti, hanya rentangan(tinggi atau rendah) yang diperlukan.
2.    Penyimpanan informasi mudah dilakukan. Penyimpanan informasi itu dapat dilakukan oleh rangkaian pengalih khusus yang dapat menyesuaikan informasi tersebut dan menahannya selama diperlukan.
3.    Ketepatan dan ketelitiannya lebih tinggi. Sisttem digital ndapat menangani ketelitian sebanyak angka yang diperlukan hanya dengan menambahkan rangkaian penganlih saja. Dalam system analog, ketelitian biasanya terbatas hanya sampai tiga atau empat angka saja karena nilai tegangan dan arus didalamnya bergantung langsung pada kepada nilai komponen rangkaiannya.
4.    Operasinya dapat dengan mudah diprogrankan. Sangat mudah untuk merancang suatu sisrem digital yang kerjanya dikendalikan oleh program. Sistem analog juga dapat diprogram tetapi ragam dan kerumitan operasinya sangat terbatas.
5.     Sistem digital lebih kebal terhadap noise. Perubahan tegangan yang tidak teratur  tidak terlalu mengganggu seperti halnya dalam system analog. Dalam system digital nilai pasti untuk tegangan tidak penting sepanjang noise itu tidak sebesar sinyal tinggi atau sinyal rendah yang telah ditetapkan.
6.    Lebih banyak rangkaian digital yang dapat dibuat dalam bentuk chip rangkaian terpadu. Meskipun rangkaian analog juga dapat dibuat dalam bentuk IC, kerumitannya membuat system analog itu lebih mahal dalam bentuk IC.
Satu-satunya kekurangan rangkaian digital adalah karena dunia nyata sesungguhnya adalah system analog. Hampir semua besaran fisik di dunia inibersifat analog dan besaran itulah yang merupakan masukan dan keluaran yang dapat dipantau, yang dolah dan dikendalikan oleh system. Contohnya adalah suhu, tekanan, letak, dll.
Contoh Sistem Digital:
1.      Jam digital
2.      Kamera digital
3.      Penunjuk suhu digital
4.      Kalkulator digital
5.      Computer
6.      HP
7.      Radio digital
Contoh Sistem Analog:
1.      Remote TV
2.      Spedometer pada motor
3.      Pengukur tekanan
4.      Telepon
5.      Radio analog
Kelemahan Dan Keungulan Sistem Analog,Digital,
  
Kelebihan Sinyal Analog
Sistem analog masih memiliki beberapa ”keunggulan”, yang menyebabkan masih ada beberapa penggemar fanatik yang lebih menyukai sistem analog. Pada sistem analog, terdapat amplifier di sepanjang jalur transmisi. Setiap amplifier menghasilkan penguatan (gain), baik menguatkan sinyal pesan maupun noise tambahan yang menyertai di sepanjang jalur transmisi tersebut

Beberapa alasan bahwa sistem analog sulit bahkan mustahil untuk digantikan adalah :
  
1.        Pemrosesan Sinyal dari Alam secara alamiah, sinyal yang dihasilkan alam itu adalah berbentuk analog.   misalnya sinyal suara dari mikrofon, seismograph dsb walaupun kemudian bisa diproses dalam domain digital, sehingga banyak alat yang mempunyai bagian ADC dan DAC. nah pembuatan ADC dan DAC dengan presisi dan kecepatan tinggi, konsumsi daya rendah itu sangat sulit, ini memerlukan orang-orang analog.
2.        Komunikasi Digital Untuk mengirim sinyal melalui kabel yang panjang biasanya juga harus diubah dulu menjadi sinyal analog, memerlukan juga perancangan ADC danDAC.
3.        Disk Drive Electronics Data storage–> binari (Digital) dibaca oleh “magnetic head” –> ANALOG (small, few milli Volt, high noise) disini sinyal perlu di    “amplified, filtered, and digitized”.Penerima nir-kabel (wireless) Sinyal yang diambil/diterima oleh antenna penerima RF adalah ANALOG (few milli volt, high noise)
4.         Penerima Optis mengirim data kecepatan tinggi melalui jalur fiber optic yang panjang data harus diubah menjadi bentuk cahaya (light) = ANALOG perlu perancangan rangkaian kecepatan tinggi, dan pita lebar (broad band) oleh orang analog. (saat ini kecepatan receiver 10-40Gb/s)
5.        Sensor Video Camera –> citra/image diubah menjadi arus mengunakan larik fotodioda sistem ultrasonik –> menggunakan sensor akustik untuk menghasilkan tegangan yang proporsional dengan amplitudo accelerometer –> mengaktifkan kantong udara ketika kendaraan menabrak sesuatu, maka perubahan kecepatan diukur sebagai akselerasi itu adalah kerjaan Analog
6.        Mikroprosesor & Memory walaupun sesungguhnya DIGITAL, tapi pada kecepatan tinggi (high speed digital design), perilakunya mirip analog –> dilihat sebagai sinyal analog
KELEMAHAN SISTEM ANALOG
 Perlu pengertian tentang sistem Analog mengapa analog lebih sulit dari sistem digital, yakni :
1.    digital hanya mempertimbangkan speed, power dissipation analog harus memepertimbangkan speed, power dissipation, gain, precission, supply voltage dsb
2.     Analog lebih sensitif terhadap derau/noise, crosstalk dan interferensi (kecepatan & presisi)
3.    jarang yang bisa diotomatisasi dalam perancangan seperti digital yang bisa di Lay out dan sintesis secara otomatis.
4.    Modelling & Simulation untuk analog memerlukan pengalaman karena banyak efek dan perilaku yang “aneh”
5.    Teknologi sekarang banyak digunakan dan dirancang untuk memproduksi produk digital, karena sulit kalau mau memproduksi yang analog.
Beberapa keunggulan dari sistem digital adalah :
1.   Teknologi digital menawarkan biaya lebih rendah, keandalan (reability) lebih baik, pemakain ruang yang lebih kecil dan konsumsi daya yang lebih rendah
2. Teknologi digital membuat kualitas komunikasi tidak tergantung pada jarak
3. Teknologi digital lebih bergantung pada noise
4. Jaringan digital ideal untuk komunikasi data yang semakin berkembang
5. Teknologi digital memungkinkan pengenalan layanan-layanan baru
6. Teknologi digital menyediakan kapasitastransmisi yang besar
7. teknologi digital menawarkan fleksibilitas Keuntungan lain dari sistem digital yang pertma ialah amplifier digantikan regenerative repeater.
”Fungsi repeater selain menguatkan sinyal, juga “membersihkan” sinyal tersebut dari noise. Pada sinyal “unipolar baseband”, sinyal input hanya mempunyai dua nilai –0 atau 1. Jadi repeater harus memutuskan, mana dari kedua kemungkinan tersebut yang boleh ditampilkan pada interval waktu tertentu, untuk menjadi nilai sesungguhnya di sisi terima. Keuntungan kedua dari sistem komunikasi digital adalah bahwa kita berhubungan dengan nilai-nilai, bukan dengan bentuk gelombang. Nilai-nilai bisa dimanipulasi dengan rangkaian rangkaian logika, atau jika perlu, dengan mikroprosesor. Operasi-operasi matematika yang rumit bisa secara mudah ditampilkan untuk mendapatkan fungsi-fungsi pemrosesan sinyal atau keamanan dalam transmisi sinyal”.
Kerugian Sistem Digital
Sistem digital juga mempunyai beberapa kerugian dibandingkan dengan sistem analog, bahwa sistem digital memerlukan bandwidth yang besar. Sebagai contoh, sebuah kanal suara tunggal dapat ditransmisikan menggunakan single - sideband AM dengan bandwidth yang kurang dari 5 kHz. Dengan menggunakan sistem digital, untuk mentransmisikan sinyal yang sama, diperlukan bandwidth hingga empat kali dari sistem analog. Kerugian yang lain adalah selalu harus tersedia sinkronisasi. Ini penting bagi sistem untuk mengetahui kapan setiap simbol yang terkirim mulai dan kapan berakhir, dan perlu meyakinkan apakah setiap simbol sudah terkirim dengan benar.
sumber : http://mysistemdigital.blogspot.co.id/2014/12/sejarah-dan-latar-belakang-sistem.html

PENGERTIAN, SEJARAH, DAN INSTALASI DEBIAN

Debian adalah sistem operasi bebas yang dikembangkan secara terbuka oleh banyak programer sukarela(pengembang Debian) yang tergabung dalam Proyek Debian. Sistem operasi Debian adalah gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU, dan utamanya menggunakan kernel Linux, sehingga populer dengan nama Debian GNU/Linux. Sistem operasi Debian yang menggunakan kernel Linux merupakan salah satu distro Linux yang populer dengan kestabilannya. Dengan memperhitungkan distro berbasis Debian, seperti Ubuntu, Xubuntu, Knoppix, Mint, dan sebagainya, maka Debian merupakan distro Linux yang paling banyak digunakan di dunia

 Sejarah Debian
Debian pertama kali diperkenalkan oleh Ian Murdoch, seorang mahasiswa dari Universitas Purdue, Amerika Serikat, pada tanggal 16 Agustus 1993, Nama Debian berasal dari kombinasi nama mantan-kekasihnya [DEB]ra dan namanya sendiri [IAN] Murdoch.
Pada awalnya, Ian memulainya dengan memodifikasi distribusi SLS (Softlanding Linux System). Namun, ia tidak puas dengan SLS yang telah dimodifikasi olehnya sehingga ia berpendapat bahwa lebih baik membangun sistem (distribusi Linux) dari nol (Dalam hal ini, Patrick Volkerding juga berusaha memodifikasi SLS. Ia berhasil dan distribusinya dikenal sebagai “Slackware”).
Proyek Debian tumbuh lambat pada awalnya dan merilis versi 0.9x di tahun 1994 dan 1995. Pengalihan arsitektur ke selain i386 dimulai ditahun 1995. Versi 1.x dimulai tahun 1996.
Ditahun 1996, Bruce Perens menggantikan Ian Murdoch sebagai Pemimpin Proyek. Dalam tahun yang sama pengembang debian Ean Schuessler, berinisiatif untuk membentuk Debian Social Contract dan Debian Free Software Guidelines, memberikan standar dasar komitmen untuk pengembangan distribusi debian. Dia juga membentuk organisasi “Software in Public Interest” untuk menaungi debian secara legal dan hukum.
Di akhir tahun 2000, proyek debian melakukan perubahan dalam archive dan managemen rilis. Serta di tahun yang sama para pengembang memulai konferensi dan workshop tahunan “debconf”.
Di April 8, 2007, Debian GNU/Linux 4.0 dirilis dengan nama kode “Etch”. Rilis versi terbaru Debian, 2009, diberi nama kode “Lenny”.deb adalah perpanjangan dari paket perangkat lunak Debian format dan nama yang paling sering digunakan untuk paket-paket binari seperti itu. Seperti “Deb” istilah bagian dari Debian, itu berasal dari nama Debra, kemudian pacar dan sekarang mantan istri pendiri Debian Ian Murdock.
Paket debian juga digunakan dalam distribusi berbasis pada Debian, seperti Ubuntu dan lain-lain.
Paket debian adalah standar Unix pada arsip yang mencakup dua gzip, tar bzipped atau lzmaed arsip: salah satu yang memegang kendali informasi dan lain yang berisi data.
Program kanonik untuk menangani paket-paket tersebut adalah dpkg, paling sering melalui apt / aptitude.
deb paket dapat dikonversi ke paket lain dan sebaliknya menggunakan asing.
Beberapa paket Debian inti tersedia sebagai udebs ( “mikro deb”), dan biasanya hanya digunakan untuk bootstrap instalasi Linux Debian. Meskipun file tersebut menggunakan ekstensi nama file udeb, mereka mematuhi spesifikasi struktur yang sama seperti biasa deb. Namun, tidak seperti rekan-rekan mereka deb, hanya berisi paket-paket udeb fungsional penting file. Secara khusus, file dokumentasi biasanya dihilangkan. udeb paket tidak dapat diinstal pada sistem Debian standar.
Saat ini telah terdapat puluhan distribusi Linux yang berbasis kepada debian, salah satu yang paling menonjol dan menjadi fenomena adalah Ubuntu.
Instalasi Debian:
Instalasi Linux Debian 4 (GUI)
1. Booting pertama cdrom, lalu masukkan cd install debian.
2. Ketikkan Installgui (untuk instalasi berbasis grafik), lalu enter.
3. Setelah itu akan muncul pilihan bahasa yang digunakan, pilih saja American English.
4. Kemudian muncul pilihan negara, pilih Indonesia melalui other — Asia — Indonesia.
5. Selanjutnya muncul pilihan keyboard yang digunakan, pilih saja American English.
6. Kemudian akan muncul konfigurasi network, pilih configure network manually dan masukkan IP Address, Netmask, Gateway, dan IP Address DNS Server.
7. Masukkan Hostname, misalnya Edanzzz.
8. Masukkan Domain name.
9. Setelah itu proses instalasi akan menjalankan metode partisi harddisk, pilihlah manually partition.
10. Masukan ukuran-ukuran sesuai yang Anda inginkan, misal : Untuk /root diberi 10 GB,untuk
/home 5GB, dan untuk /swap adalah 2 kali RAM. Misal RAM yang dimiliki 512 jadi kita mengisi
ukuran untuk /swap sebesar 1024 MB.
11. Berikutnya proses pemformatan akan berlangsung. dan akhiri dengan Finish Partitioning.
12. Kemudian muncul pemilihan zona waktu, pilih Jakarta +07 GMT.
13. Setelah itu akan muncul root password, isikan password root.
14. Full name account new, untuk menambah user baru.
15. Use a network mirror, untuk bagian ini pilih saja NO.
16. Choose software to install, pilih saja defaultnya “standard system”.
17. Kemudian install GRUB loader, digunakan untuk memilih OS yang akan dijalankan pada saat booting pertama. Dengan catatan jika kita menggunakan dual booting.
18. Installation complete.
19. Restart dan linux debian siap untuk digunakan…..
Instalasi Linux Debian 4 (Text)
1. Booting pertama cdrom, lalu masukkan cd install debian.
2. Ketikkan Install (untuk instalasi berbasis text), lalu enter.
3. Setelah itu akan muncul pilihan bahasa yang digunakan, pilih saja American English.
4. Kemudian muncul pilihan negara, pilih Indonesia melalui other — Asia — Indonesia.
5. Selanjutnya muncul pilihan keyboard yang digunakan, pilih saja American English.
6. Kemudian akan muncul konfigurasi network, pilih configure network manually dan masukkan IP Address, Netmask, Gateway, dan IP Address DNS Server.
7. Masukkan Hostname, misalnya Edanzzz.
8. Masukkan Domain name.
9. Setelah itu proses instalasi akan menjalankan metode partisi harddisk, pilihlah manually partition.
10. Masukan ukuran-ukuran sesuai yang Anda inginkan, misal : Untuk /root diberi 10 GB,untuk
/home 5GB, dan untuk /swap adalah 2 kali RAM. Misal RAM yang dimiliki 512 jadi kita mengisi
ukuran untuk /swap sebesar 1024 MB.
11. Berikutnya proses pemformatan akan berlangsung. dan akhiri dengan Finish Partitioning.
12. Kemudian muncul pemilihan zona waktu, pilih Jakarta +07 GMT.
13. Setelah itu akan muncul root password, isikan password root.
14. Full name account new, untuk menambah user baru.
15. Use a network mirror, untuk bagian ini pilih saja NO.
16. Choose software to install, pilih saja defaultnya “standard system”.
17. Kemudian install GRUB loader, digunakan untuk memilih OS yang akan dijalankan pada saat booting pertama. Dengan catatan jika kita menggunakan dual booting.
18. Installation complete.
19. Restart dan linux debian siap untuk digunakan…..
Menjalankan Remote Dekstop Pada Linux Debian 4
Pastikan komputer sudah terinstall linux debian dan Windows 2000 Server dan terhubung dalam satu jaringan.
1. Jalankan komputer yang bersistem operasi linux Debian.
2. Masuk ke root terminal.
3. Kemudian Ping komputer satu dengan komputer dua.
4. Jika komputer sudah saling mengenali, maka remote dekstop dapat dijalankan.
5. Masuk ke root terminal.
6. Ketikkan rdesktop (IP komputer yang lain).
7. Jika komputer yang anda jalankan bisa menampilkan Windows 2000 Server. Maka Remote Dekstop sudah berhasil.
Menginstall Program Windows Pada Linux Debian 4
Menginstall Program TOEIC :
1. Pastikan komputer telah terinstall wine.
2. Masukkan cd Install TOEIC.
3. Masuk ke Terminal lalu masuk sebagai superuser.
4. Masuk ke direktori medialalu masuk ke cdrom.
5. Buka direktori TOEIC.
6. Kemudian ketikkan wine SETUP.exe .
7. Kemudian akan muncul kotak dialog instalasi TOEIC.
8. Ikuti langkah-langkahnya.
9. Kemudian masukkan product key.
10. Tunggu proses instalasi sampai selesai.
11. Kemudian jalankan program TOEIC melalui /root/.wine/drive_c/program file/ALA/TCM.exe lalu klik enter.
12. Proses Instalasi program windows telah selesai.
Setting IP Pada Linux Debian 4
1. Klik pada Toolbar icon Application-System tool-Network tools.
2. Kemudian konfigurasikan network device eth0.
3. Setelah itu masukkan IPaddress, Subnet Mask, dan Gateway.
4. Kemudian ping IPaddress melalui terminal.
5. Jika komputer dapat mengenali IPnya sendiri, maka setting IP telah sukses.

Sumber : http://fauzyibrahim.blogspot.co.id/2013/08/pengertian-sejarah-dan-instalasi-debian.html

Pengertian Bahasa Pemprograman dan sejarah singkat Bahasa Komputer

Bahasa komputer atau yang lebih dikenal dengan nama bahasa pemrograman (programming language) merupakan software yang digunakan untuk membuat suatu program komputer.Bahasa Pemrograman adalah bahasa yang digunakan untuk memprogram komputer, yang dibagi menjadi tiga level bahasa yaitu bahasa tingkat rendah (low level language), bahasa tingkat menengah (Middle level language) dan bahasa tingkat tinggi (high level language).




Bahasa Pemrograman

Sejarah Singkat Bahasa Komputer

Berdasarkan catatan sejarah, bahasa komputer mulai dikenal dan dikembangkan orang sejak penemuan komputer digital, yaitu sekitar tahun 1940-an. Pada akhir 1950-an bahasa komputer yang termasuk assembly language mulai dikembangkan seiring dengan munculnya komputer-komputer untuk keperluan komersil.

Salah satu bahasa komputer yang termasuk bahasa komputer pertama adalah Fortran (singkatan dari formula translation). Bahasa komputer ini dibuat oleh John Backus sekitar awal 1950-an hingga awal 1960-an.

Setelah itu, beberapa bahasa komputer lain dengan berbagai penyempurnaan mulai banyak dikembangkan, misalnya COBOL (Common Business Oriented Language) yang dibuat oleh Grace Hopper, LISP (singkatan dari List Processing) yang dibuat oleh John McCarthy.

Di akhir 1960-an, muncul bahasa komputer yang dikenal dengan SIMULA dan selama kurun waktu 1970-an perkembangan bahasa komputer semakin pesat. Pada saat itu beberapa bahasa komputer yang terkenal antara lain ALGOL, BASIC, PASCAL, C, dan Ada.

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, bahasa komputer juga turut mengalami perkembangan dengan pesat, sehingga bahasa komputer yang ada sekarang ini, seperti JAVA, C++, Visual Basic, Delphi, SQL dan bahasa-bahasa komputer lainnya dapat digunakan dengan mudah oleh programer.

Bahasa pemrograman menggunakan bahasa atau kata-kata unik yang menjadi kode untuk menjalankan perintah tertentu pada komputer.

Contoh bahasa pemrograman antara lain adalah Turbo Pascal, Fortran, Clipper, dBase, Delphi, Visual Basic, Cobol, Turbo C++, dan lain-lain. Bahasa pemrograman memuat serangkaian perintah yang membentuk software tertentu.

Pada dasarnya, CPU komputer mempunyai sejumlah perintah terbatas yang dikenal dengan kode mesin (machine code). Kode mesin inilah yang berperan sebagai bahasa untuk mengkomunikasikan data komputer. Dalam hal ini, CPU hanya dapat memahami bahasa mesin tersebut dan tidak dengan bahasa lainnya.

Oleh karena itu, untuk dapat digunakan merancang sebuah program komputer yang dapat dioleh oleh CPU, semua bahasa pemrograman pada prinsipnya harus diubah menjadi kode-kode mesin terlebih dahulu. 

Jenis-Jenis Bahasa Komputer

Secara garis besar, bahasa komputer dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu machine language, assembly language, dan high-level language.

Machine language merupakan sejumlah perintah yang biasanya dinyatakan dalam bentuk bilangan biner (0 dan 1) dan berfungsi untuk memberikan informasi pada komputer tentang bagaimana memproses data.

Assembly language merupakan bahasa komputer tingkat rendah yang terdiri dari kode-kode yang membantu memori untuk “mengingat” informasi (data). Pada assembly language ini juga terdapat alamat simbolis yang berhubungan dengan perintah pada bahasa mesin (machine language).

High-level language merupakan bahasa komputer tingkat tinggi yang berisi perintah yang dirancang sehingga mendekati bahasa manusia. Bahasa komputer jenis ini lebih mudah digunakan untuk membuat program komputer tertentu. Beberapa bahasa komputer tingkat tinggi, seperti FORTRAN, COBOL, BASIC, FORTH, Pascal, C++, dan Delphi termasuk high-level language.

Para pembuat program komputer saat ini lebih banyak membuat program dengan bahasa komputer tingkat tinggi karena lebih mudah dioperasikan. Program yang dibuat dengan menggunakan bahasa komputer tingkat tinggi ini sebelum digunakan harus diterjemahkan menjadi bahasa mesin (machine language) terlebih dahulu.

Oleh karena itu, pada bahasa komputer tingkat tinggi terdapat bagian yang disebut compiler. Bagian inilah yang bertugas menerjemahkan perintah pada high-level language menjadi machine language, sehingga CPU komputer dapat mengolah data berdasarkan perintah tersebut. 


Nah Sudah sedikit ada pengalaman mengenai Bahasa Pemrograman khan??atau malah bingung dengan artikel diatas..Ya tenang saja semakin anda banyak membaca artikel disini maka semakin anda banyak pengalaman dan anda akan semakin mengerti.

Sumber : http://berbagiilmu16.blogspot.co.id/2013/03/pengertian-bahasa-pemprograman-dan-bahasa-komputer.html

Jenis-Jenis Bahasa Pemrograman

1.Bahasa pemrograman C  (kategori tingkat tinggi)
Dibuat untuk memprogram sistem dan jaringan komputer namun bahasa ini juga sering digunakan dalam mengembangkan software aplikasi. C juga banyak dipakai oleh berbagai jenis platform sistem operasi dan arsitektur komputer, bahkan terdapat beberepa compiler yang sangat populer telah tersedi.
 2.Bahasa pemograman JAVA (kategori tingkat tinggi)
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Java tidak boleh disalahpahami sebagai JavaScript. JavaScript adalah bahasa scripting yang digunakan oleh web browser.
 3. Bahasa pemograman PYTHON
Python adalah bahasa pemrograman dinamis yang mendukung pemrograman berorientasi obyek. Python dapat digunakan untuk berbagai keperluan pengembangan perangkat lunak dan dapat berjalan di berbagai platform sistem operasi.
 4. Bahasa pemograman RUBY
Ruby adalah bahasa skripting yang berorientasi obyek. Tujuan dari ruby adalah menggabungkan kelebihan dari semua bahasa-bahasa pemrograman scripting yang ada di dunia. Ruby ditulis dengan bahasa pemrograman C dengan kemampuan dasar sepertiPerl dan Python.

5. Bahasa pemograman SQL  (kategori tingkat tinggi)
SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.
6. Bahasa pemograman ColdFusion
ColdFusion adalah server aplikasi dan framework pengembangan perangkat lunak yang digunakan untuk  pengembangkan perangkat lunak komputer, khususnya situs webdinamis.
7. Bahasa pemograman PHP  (kategori tingkat tinggi)
PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
8. Bahasa pemograman HTML  (kategori tingkat tinggi)
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet.
9. Bahasa pemograman COBOL
COBOL (singkatan dari Common Business Oriented Language) adalah sebuah bahasa pemrograman generasi ketiga. Sesuai dengan namanya, maka bahasa COBOL mempunyai fungsi menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan perdagangan, seperti sistem pengelolaan keuangan, laporan pengeluaran sebuah perusahaan dan lain-lain.
10. Bahasa pemograman MICROSOFT VISUAL BASIC  (kategori tingkat tinggi)
Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM), Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputerberbasis grafik dengan cepat.
11. Bahasa pemograman VISUAL C++ (kategori tingkat tinggi)
Visual C++ adalah sebuah produk Integrated Development Environment (IDE) untukbahasa pemrograman C dan C++ yang dikembangkan Microsoft. Visual C++ merupakan salah satu bagian dari paket Microsoft Visual Studio.
12. Bahasa pemograman DELPHI  (kategori tingkat tinggi)
Umumnya delphi lebih banyak digunakan untuk pengembangan aplikasi desktop danenterprise berbasis database, tapi sebagai perangkat pengembangan yang bersifat general-purpose ia juga mampu dan digunakan dalam berbagai jenis proyek pengembangan software.
13. Bahasa pemograman C++ (kategori tingkat tinggi)
C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan Class.
14 . Bahasa Pemrograman ASP
ASP adalah singkatan dari Active Server Pages yang merupakan salah satu bahasa pemograman web untuk menciptakan halaman web yang dinamis.
ASP merupakan salah satu produk teknologi yang disediakan oleh Microsoft.
ASP bekerja pada web server dan merupakan server side scripting.

15. Bahasa Pemrograman XML
Extensible Markup Language (XML) adalah bahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data.
XML menggunakan markup tags seperti halnya HTML namun penggunaannya tidak terbatas pada tampilan halaman web saja.
XML merupakan suatu metode dalam membuat penanda/markup pada sebuah dokumen.

16. Bahasa Pemrograman WML
WML adalah kepanjangan dari Wireless Markup Language, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi berbasis XML (eXtensible Markup Langauge).
WML ini adalah bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi wireless.
WML merupakan analogi dari HTML yang berjalan pada protocol nirkabel.

17. Bahasa Pemrograman PERL
Perl adalah bahasa pemrograman untuk mesin dengan sistem operasi Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC.
PERL merupakan bahasa pemograman yang mirip bahasa pemograman C.

18. Bahasa Pemrograman CFM
            Cfm dibuat menggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio.
Syntax coldfusion berbasis html.

19. Bahasa Pemrograman Javascript (kategori tingkat tinggi)
Javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client.
JavaScript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan oleh Netscape.
Untuk menjalankan script yang ditulis dengan JavaScript kita membutuhkan JavaScript-enabled browser yaitu browser yang mampu menjalankan JavaScript.

20. Bahasa Pemrograman CSS
            Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup.
Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML.
Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL.
Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

Pengertian dan Jenis-Jenis Routing


Apa itu Routing ?
Routing adalah proses pengiriman data maupun informasi dengan meneruskan paket data yang dikirim dari jaringan satu ke jaringan lainnya. Dengan kata lain, fungsi routing yaitu menghubungkan suatu jaringan yang berbeda segmen agar bisa mengirim paket data (saling berkomunikasi).
Jenis-jenis Routing ?
Routing memiliki 3 jenis konfigurasi yaitu: Minimal Routing yaitu proses routing sederhana pada area lokal saja, Static Routing, dan Dynamic Routing.

Nahh kali ini saya akan menjelaskan bagaimana cara Static Routing dan Dynamic Routing.
Static Routing
Static Routing adalah routing yang dilakukan secara manual oleh admin jaringan. Routing static merupakan routing yang paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer. Menggunakan routing statik yaitu berarti mengisi setiap entri pada forwarding table di setiap router yang berada didalam jaringan.


Contoh Routing Static

Dynamic Routing
Dynamic Routing adalah routing yang dilakukan secara otomatis oleh sebuah router. Router membuat table routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga saling berhubungan dengan router lainnya. Dynamic routing merubah isi table routing secara otomatis tergantung dari keadaan jaringan. Dengan kata lain, router akan mengetahui keadaan terakhir dalam jaringan dan mampu meneruskan data ke arah yang benar. Kesimpulannya, Routing dinamik adalah pengisian data routing secara otomatis pada table routing.

Dynamic Router mempelajari sendiri Rute yang terbaik yang akan ditempuhnya untuk meneruskan paket dari sebuah jaringan ke jaringan lainnya. Dalam dinamik router, Admin hanya menentukan bagaimana router mempelajari paket, otomatis router akan mempelajarinya sendiri. Rute pada dinamik routing akan berubah sesuai dengan yang dipelajari oleh router.


Dynamic routing digunakan apabila jaringan memiliki lebih dari satu rute untuk tujuan yang sama. Dynamic routing dibangun berdasarkan informasi yang dikumpulkan oleh protocol routing. Protocol ini digunakan untuk mengikuti perubahan kondisi pada suatu jaringan. Protocol routing didesain tidak hanya untuk rute backup jika rute utama tidak berhasil,  tapi juga untuk menentukan rute mana yang terbaik untuk ke tujuan.
 

Macam-macam Routing Dynamic :
RIP (Routing Information Protocol)
IGRP (Internal Gateway Routing Protocol)
OSPF (Open Shortest Path First)
EIGRP (Enhanced Internal Gateway Routing Protocol)
BGP (Border Gateway Protocol)

sumber : 

 http://rifkysaeful.blogspot.sg/

Dasar-Dasar Telekomunikasi


Definisi
Sejarah telekomunikasi di dunia ini diawali dengan adanya penemuan telegraph tahun 1837 di Inggris, telegraph tahun 1845 di Perancis, dan Alexander Graham Bell memperkenalkan telepon pada bulan Maret 1876.

Istilah ‘tele’ berasal dari bahasa Yunani yang berarti jauh, sehingga istilah telekomunikasi berarti komunikasi jarak jauh, dan istilah lain berikut: Telephone > pembicaraan jarak jauh, Televisi  > penglihatan jarak jauh, Telegraph > tulisan jarak jauh

Dalam telekomunikasi suatu bentuk ‘informasi’ atau ‘berita’ diubah menjadi bentuk isyarat yang dapat disampaikan ke tujuan tertentu. Selanjutnya di tempat tujuan, isyarat tersebut diubah kembali ke bentuk yang diinginkan.

Tujuan Telekomunikasi yaitu untuk menyampaikan informasi dari suatu lokasi (pengirim) ke lokasi lainnya (penerima). Telekomunikasi juga dapat diartikan sebagai proses pentransmisian suatu pesan di antara dua lokasi yang berjauhan. Namun seiring perkembangannya, telekomunikasi tidak harus dilakukan untuk jarak yang jauh. Dengan demikian telekomunikasi dapat dipahami sebagai proses penyampaian informasi menggunakan media tertentu dari pengirim ke penerima.

Bentuk-bentuk informasi data yang disampaikan dapat berbentuk pesan (message) yang berupa: Suara, Gambar (grafik, diagram, citra), Data, dan Video.
Jaringan telepon, sampai tahun dengan 1980-an, masih bersifat analog. Informasi data harus diubah dulu ke isyarat yang sesuai dengan isyarat analog. Namun saat ini komunikasi data berkembang pesat, punya jaringan tersendiri. Suara dapat dikonversi menjadi isyarat digital dan data bisa tetap ditransmisi dalam bentuk digital.

Transmisi Baseband dan Transmisi Broadband
Transmisi Baseband
Pada transmisi Baseband  satu single data ditransmisikan secara langsung melalui media transmisi satu channel seperti kabel atau  kawat, dengan tegangan positif dan negatif. Pengiriman data tergantung pada jarak transmisi dan kualitas media yang digunakan.

Kelebihan Transmisi Baseband
§  Biaya relatif murah (untuk area tertentu) 
§  Bentuk teknologinya sederhana 
§  Mudah dalam instalasi dan pemeliharaan

Kekurangan Transmisi Baseband
§  Kapasitas pengiriman terbatas 
§  Untuk area yang luas dibutuhkan biaya yang relatif mahal 
§  Perlu diperhatikan sambungan kabel

Transmisi Broadband
Pada transmisi Broadband, lebih dari satu isyarat (informasi) dapat ditransmisikan bersama-sama, dengan satu media yang sama, atau dengan media frekuensi radio atau satelit. Broadband merupakan suatu teknik yang menggunakan cara bahwa data dikirimkan dengan menggunakan teknik modulasi atau dibawa oleh isyarat pembawa (carrier).

Kelebihan Transmisi Broadband
§  Kapasitas pengiriman cukup tinggi, karena memiliki beberapa frekuensi pembawa. 
§  Untuk transmisi Broadband dengan media frekuensi radio atau satelit, maka daerah jangkauan lebih luas

Kekurangan Transmisi Broadband
§  Waktu tunda relatif lebih besar karena dilakukan modulasi dan demodulasi 
§  Instalasi dan pemeliharaan relatif lebih sulit
 sumber :